1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
Tren rambut di tahun 2011 ini kembali membawa belahan rambut tepat di tengah menjadi andalan. Sesuai dengan gaya retro yang kembali mendominasi baik di fashion maupun hairstyle, rambut panjang belah tengah ini mengingatkan kita akan tata rambut natural para gadis di tahun 70an yang justru menonjolkan kecantikan wajah mereka.
Melirik ke dunia selebritis Hollywood, gaya rambut super pendek Pixie Crop sepertinya masih akan memancing selebritis dunia untuk mencobanya. Sementara itu, demam gaya retro juga menghadirkan gaya rambut pendek dengan potongan yang presisi dan teknik layering yang beragam untuk menghasilkan model rambut pendek yang bervolume, asimetris namun berkurva khas gaya rambut tahun 60an.
Dari panggung fashion week yang digelar beberapa waktu lalu, updo simpel dengan gaya acak menjadi tren untuk tahun 2011. Anak rambut dan layer dibiarkan lepas membingkai wajah untuk tampilan yang natural. Gaya retro juga muncul dengan rambut yang dibelah lurus di tengah atau di pinggir, kemudian dicepol rapi ke belakang. Rambut yang dililit membentuk kepangan dan dilingkarkan menghiasi cepol juga kembali menjadi aksesoris pemanis tatanan hairdo.
sumber http://woman.kapanlagi.com/body-and-mind/cantik/6384-tren-rambut-2011-dari-catwalk-dunia.html
Pulau Batam terkenal di mata masyarakat dengan barang-barang berharga murahnya. Mulai dari produk elektronik, produk fesyen, hingga makanan ringan. Namun, jika kita tidak memiliki strategi berbelanja khusus, harga yang kita dapatkan tidak akan jauh berbeda dibanding kota-kota lainnya.
Yudi, warga Batam yang telah sekitar 15 tahun menjadi supir dari perusahaan penyewaan mobil di kota ini memberikan tips-tips agar kita bisa berbelanja dengan harga murah.
Pertama, sebelum membeli kita harus mengetahui harga asli suatu barang di kota lain, misalnya Jakarta. Ini penting, terutama saat kita hendak membeli produk elektronik.
"Misalnya beli kamera, lihat dulu di Jakarta berapa harga kameranya. Terus kalau yang dagang nawarinnya dengan harga sama dengan yang di Jakarta atau nggak beda jauh, bilang saja begini, di Jakarta saja harganya sekian, masa mau kasih harga sama," ungkap Yudi.
Cara ini dianggap sebagai cara tawar menawar paling efektif, karena kita bisa mendapatkan barang resmi dengan harga jauh dibawah harga pasaran.
Kedua, saat kita menawar suatu barang, perlihatkan kalau kita serius membeli dan punya uang, bukan sekedar iseng. "Orang sini kalau yang beli serius pasti dikasih harga bagus, tapi kalau cuma iseng-iseng enggak bakalan mau turun banyak dia. Yang penting jangan kelihatan butuh banget," ujar Yudi.
Tips ketiga adalah tanya dengan seksama kualitas barang yang akan dibeli. Biasanya, untuk produk elektronik terdapat tiga jenis barang: asli dan resmi, rekondisi, dan ilegal alias selundupan. Jangan sampai kita membeli dengan harga yang seharusnya menjadi harga barang resmi tapi mendapatkan barang rekondisi.
Umumnya di toko-toko besar, pedagang akan menjelaskan dengan seksama mengenai barang dagangannya.
Keempat, kita perlu tahu tempat pusat penjualan suatu barang, misalnya jika ingin mencari elektronik pergilah ke Lucky Plaza di kawasan Nagoya, Batam. Jika ingin mencari barang-barang fesyen pergilah ke Nagoya Hills di kawasan yang sama. Dan jika ingin mencari makanan-makanan kecil luar negeri pergilah ke Plaza Top 100 Penuin di kawasan Penuin, Batam.
"Di tempat lain sih juga ada, tapi kualitas dan harganya enggak bisa dijamin," ungkap Yudi.
Kelima, jangan membeli produk dengan tipe paling baru. Usahakan agar kita membeli produk yang sudah beberapa bulan keluar di pasar. "Kalau tipe-tipe yang baru keluar bedanya enggak terlalu banyak, apalagi untuk barang elektronik," ujar Yudi.
Keenam, usahakan mengajak seseorang yang kita percaya untuk mengantar ke toko karena ada beberapa toko di Batam yang nakal. "Takutnya kalau jalan sendiri ditipu, jadi lebih baik bawa orang sini," tutur Yudi.
Soal benar tidaknya tips itu, silakan coba sendiri. Di luar itu jangan lupa, kepintaran seseorang menawar jauh lebih menentukan.
Resah dengan tahi lalat yang memenuhi wajah dan bagian-bagian tubuh Anda? Jangan lagi. Para peneliti Inggris baru saja menemukan bahwa orang yang memiliki banyak tahi lalat ternyata dilindungi secara genetik dari banyak kerusakan akibat waktu, dan cenderung akan memperlambat proses penuaan.
Keuntungan lain dari memiliki banyak tahi lalat adalah otot yang lebih kencang, serta mata dan jantung yang lebih sehat. Hal ini lebih berarti daripada risiko kanker kulit, yang bisa berkembang menjadi melanoma maligna akibat paparan sinar matahari.
Percayakah ini aneh..??? All Rights Reserved. Blogger Template created by Deluxe Templates
Wordpress Theme by Skinpress | Supported by Dante Araujo